Sabtu, 02 September 2023

Kata Ustadz: Chatting dengan lawan jenis? Hati-hati

Ustadz Khalid: Tidak mungkin tidak ada basa-basi, tidak mungkin tidak ada candaan dan arahnya setan, sudah jelas. Rasulullah صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ bersabda: “Janganlah seorang laki-laki menyendiri bersama seorang wanita yang tidak halal baginya kecuali mahramnya, karena yang ketiganya adalah setan.” (HR Ahmad). Berdua ini bukan harus ketemu langsung ya. Kalau ketemu langsung sudah jelas, mereka berdua, gelap atau jauh dari pandangan orang, dia berdua setan yang ketiga. Sama juga kalau dia komunikasi, kalau dia WhatsApp, dia telepon hanya dia sama lawan jenisnya itu, yang ketiganya setan. Pasti akan terjadi kirim-kiriman foto dan segala macam.

Ustadz Hanan: Isi chat, jam berapa chat, gimana kita ngomong? Apa yang kita bicarakan? Kalau yang dibicarakan hal yang terlalu privasi, personal, apalagi vulgar, zina. Zina mata, zina teks, zina jari. Kalau yang kita bicarakan dengan suara yang dilembut-lembutkan, mesra, menggoda, mencari perhatian itu termasuk bagian dari zina-zina kecil walaupun kecil juga disebut zina, naudzubillah. Jadi sudahlah nggak perlu pakai emoji yang berlebihan, chat seperlunya saja yang dibicarakan juga hal yang penting. Jamnya jangan kemalaman maksimal sampai jam 10, misalnya kecuali kita bersama mahram kita, nggak sendiri. Apalagi video call segala macam itu dosa dan nanti balasannya juga sama, kita juga nggak mau anak kita kayak gitu kan. Kita nggak mau kan saudara kita kayak gitu, kita nggak mau kan apalagi pasangan kita kayak gitu. Renungkan.

Ustadz Somad: لَا تَلْبِسُوا الْحَقَّ بِالْبَاطِلِ (Jangan kau campur yang haq dengan yang bathil). Sebelum kau hijrah, dia halangi hijrah. Setelah kau hijrah, mulailah kata dia ‘gapapa cuma ngobrol aja kok, gapapa kan ga nampak wajahnya. Gapapa. Setan tidak pernah mengajak orang ayo berzina tapi setan mengajak menapaki langkah-langkah. Makanya لَا تَتَّبِعُوا خُطُوَاتِ الشَّيْطَانِ (Jangan kau ikut langkah-langkah setan).

Buya Yahya: Alangkah banyaknya perempuan rusak, laki-laki rusak gara-gara satu chatting. Sebab dunia khayalan itu lebih indah. Wah ini orangnya lembut banget. Apa-apa Assalamu’alaikum, makasih, baik mulai terpesona. Suamiku saja SMS tidak kayak begitu. Sudah mulai rusak hatinya, hati-hati. Setan mulai ngomong. Padahal memang dia penipu makanya lisannya lembut dia. Hati-hati. Jadi kalau pada dasarnya, wajar saja namanya chatting tanya ini berita-berita nggak ada masalah. Cuma naudzubillah namanya syetan. Ada alat komunikasi syetan hari ini adalah HP. Telepon, chatting, itu syetan di situ sudah di jaringan itu syetan. Pada mulanya biasa saja akhirnya mulai akrab. Hati-hati jagalah hatimu wahai para wanita juga para pria juga. Jadi chatting itu pada dasarnya adalah sesuatu yang boleh-boleh saja akan tetapi kalau tidak diwaspadai bermasalah. Maka dari itu anak-anak putri yang berurusan dengan media komunikasi hendaknya waspada syetan ada di situ takutlah kepada Allah tetap menjaga. Anda harus siap mengeblok jika ternyata ada tanda-tanda yang tidak baik.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar